Kesehatan jiwa itu penting, tapi sayangnya masih sering disepelekan. Banyak orang merasa baik-baik saja, padahal ada kebiasaan kecil sehari-hari yang diam-diam bisa merusak kondisi mental. Parahnya lagi, kebiasaan itu sering dianggap sepele atau bahkan sudah jadi rutinitas.
Sebagai seseorang yang berkecimpung di dunia psikologi akademik dan pendidikan, saya ingin berbagi insight tentang kebiasaan-kebiasaan kecil yang bisa menggerogoti kesehatan jiwamu secara perlahan. Yuk, cek satu per satu. Siapa tahu kamu pernah melakukannya tanpa sadar.
1. Terlalu Sering Membandingkan Diri dengan Orang Lain
Scroll Instagram, lihat teman posting liburan ke luar negeri, lalu muncul perasaan: “Aku ngapain aja ya selama ini?”
Hati-hati, kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain bisa bikin kamu merasa tidak cukup, minder, bahkan depresi.
Kita hidup di era digital, di mana semua orang bisa memamerkan highlight hidup mereka. Tapi ingat, yang kamu lihat itu belum tentu menggambarkan kenyataan sepenuhnya. Kamu hanya melihat versi “terbaik” mereka, bukan perjuangannya.
✅ Solusinya: Batasi waktu di media sosial dan lebih fokus pada perjalanan hidupmu sendiri.
2. Menunda-nunda Hal yang Harusnya Bisa Dikerjakan Sekarang
Mungkin kamu pernah berpikir, “Ah nanti aja, masih bisa besok.”
Tapi tanpa disadari, menunda pekerjaan bisa bikin pikiran makin berat karena beban tugas yang menumpuk.
Prokrastinasi adalah musuh dalam selimut. Di awal terasa nyaman, tapi ujung-ujungnya bikin stres, cemas, dan merasa bersalah. Apalagi kalau kamu punya banyak deadline atau target.
✅ Solusinya: Gunakan teknik To-Do List harian atau metode Pomodoro (kerja 25 menit, istirahat 5 menit) untuk membangun kebiasaan menyelesaikan tugas tepat waktu.
3. Mengabaikan Waktu Istirahat dan Tidur
“Ngopi aja, nanti juga kuat.”
Kalimat itu mungkin sering kamu ucapkan saat begadang. Tapi ingat, kekurangan tidur bisa membuat suasana hati jadi buruk, cepat marah, dan sulit fokus.
Tidur bukan cuma istirahat fisik, tapi juga waktu di mana otak memperbaiki diri. Jika kualitas tidurmu buruk terus-menerus, itu bisa memicu gangguan kesehatan jiwa seperti anxiety dan depresi.
✅ Solusinya: Usahakan tidur 7–8 jam per malam, kurangi layar gadget 1 jam sebelum tidur, dan ciptakan rutinitas tidur yang nyaman.
4. Selalu Berpikir Negatif tentang Diri Sendiri
Tanpa sadar, kita sering berkata ke diri sendiri:
“Aku bodoh banget.”
“Pasti gagal lagi.”
“Siapa sih yang mau sama aku?”
Self-talk negatif ini perlahan-lahan bisa menghancurkan kepercayaan dirimu. Dan yang lebih berbahaya, kamu mulai mempercayai ucapan itu.
Padahal, kata-kata yang kamu ucapkan ke dirimu sendiri punya pengaruh besar terhadap kondisi mental. Kalau kamu terus-terusan keras sama diri sendiri, kamu akan kehilangan rasa sayang terhadap diri sendiri.
✅ Solusinya: Ganti kata-kata negatif dengan afirmasi positif seperti, “Aku sedang belajar,” atau “Aku pantas mendapatkan yang baik.”
5. Menghindari Masalah Tanpa Mencoba Menyelesaikannya
Banyak orang memilih menghindar daripada menghadapi masalah. Misalnya, pura-pura gak peduli, sibuk terus biar gak mikir, atau melarikan diri ke hal-hal yang bikin lupa (scrolling, nonton nonstop, dll).
Masalahnya, hal itu hanya menunda. Emosi tetap tertahan dan bisa meledak sewaktu-waktu. Menghindar terus-menerus bisa membuatmu lelah secara mental.
✅ Solusinya: Hadapi masalah dengan cara perlahan dan realistis. Kalau merasa kesulitan, berbicaralah pada orang yang kamu percaya atau minta bantuan profesional seperti konselor atau psikolog.
Kesehatan Jiwa Dimulai dari Hal-Hal Kecil
Kesehatan mental itu bukan soal kamu “gila” atau tidak. Tapi tentang bagaimana kamu merasa damai, tenang, dan bisa menjalani hidup dengan seimbang.
Kelima kebiasaan kecil tadi terlihat sepele, tapi jika dibiarkan bisa berdampak besar. Mulailah lebih peduli dengan dirimu sendiri, perhatikan kebiasaan harianmu, dan jangan ragu untuk minta bantuan kalau merasa kewalahan.
Merawat jiwa itu bukan tanda lemah, justru itu bentuk keberanian. Yuk, cintai dirimu lebih dalam mulai hari ini!
0Komentar